Lomba KSPAN

STRATEGI PENGEMBANGAN KSPAN

Dalam pengembangan KSPAN diambil langkah-langkah strategis yang dapat memberikan memotivasi siswa untuk mngikuti program kegiatan yaitu:
(1) Menetapkan Visi KSPAN, (2) Menetapkan Misi KSPAN, (3) Menetapkan Motto KSPAN, (4) Menetapkan Yel-yel KSPAN, (5) Menyusun Program KSPAN, (6) Pelaksanaan Program KSPAN, (7) Pembiayaan, dan (8) Melakukan Evaluasi terhadap program yang telah terlaksana.

2.1 Visi KSPAN
KSPAN SMP Negeri 3 Gianyar memiliki Visi sebagai berikut.
“Mewujudkan generasi muda yang “CERDAS, SEHAT, MANDIRI dan TANGGUH “

2.2 Misi KSPAN
KSPAN SMP Negeri 3 Gianyar memiliki Misi sebagai berikut.
• Mampu menanggulangi pengaruh negatif (Narkoba, HIV/IDS, Sex Bebas, Kenakalan Remaja, dll )
• Kemandirian hidup sehat
• Memiliki Wawasan Luas

2.3 Motto KSPAN
Adapun Motto KSPAN SMP Negeri 3 Gianyar adalah “ Belajar Yes Narkoba No”

2.4 Yel-Yel KSPAN
Yel-yel yang digunakan membangkitkan semangat siswa diambil dari Motto KSPAN yaitu: “ Belajar Yes Narkoba No” disamping itu ada juga yel-yel sebagai berikut.
2.4.1 “Say No to Drug”
2.4.2 “Narkoba, I hate you,
2.4.3 “Narkoba, I will defeat you,
2.4.4 Prestasi, I love you,
2.4.5 KSPAN SMP N threeG, Jaya, jaya, jaya, yes ………..”
2.4.6 Narkoba itu bahaya
2.4.7 Narkoba musuh bersama

2.5 Program KSPAN
Program KSPAN SMP Negeri 3 Gianyar disusun setiap awal tahun pelajaran, oleh tim pembina KSPAN dengan memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan program sebelumnya. Secara garis besarnya program tersebut terdiri dari:
2.5.1 Membentuk pengurus dan merekrut anggota baru,
2.5.2 Melaksanakan kegiatan KSPAN secara rutin seminggu sekali melalui kegiatan ekstra kurikuler,
2.5.3 Memberikan pembinaan pada saat upacara bendera
2.5.4 Pembuatan poster, majalah dinding dan artikel/karya tulis tentang HIV/AIDS, Narkoba
2.5.5 Memasang spanduk dan slogan-slogan
2.5.6 Mengadakan lomba poster,Mading , karikatur tentang narkoba dan AIDS
2.5.7 Mengikuti lomba poster , mading , karikatur
2.5.8 Melaksanakan ceramah tentang narkoba, HIV / AIDS, kenakalan remaja, pembinaan keagamaan dari intansi terkait
2.5.9 Mengikuti lomba cerdas cermat tentang narkoba dan HIV/AIDS
2.5.10 Mengadakan sidak tiap-tiap kelas dengan waktu yang tidak ditentukan
2.5.11 Melaksanakan kegiatan tutor sebaya, simulasi tentang HIV/AIDS dan Narkoba, serta mengintegrasikan pelaksanaan program KSPAN pada mata pelajaran (IPA, PKn, Penjaskes, Agama) maupun pada ekstrakurikuler lainnya seperti Yoga asanas..


2.6 Pelaksanaan Program
Pelaksanaan Program KSPAN ditinjau dari segi waktu pelaksanaannya terdiri dari dua jenis yaitu:
2.6.1 Kegiatan yang terlaksana secara rutin setiap minggu sekali melalui kegiatan ekstra kurikuler oleh pembina dan hanya melibatkan pihak internal sekolah, mengacu pada program kegiatan ekstrakurikuler yang telah disusun. Dalam melaksanakan kegiatan KSPAN secara internal meliputi:
2.6.1.1 Pemberian/Pendalaman materi KSPAN kepada semua siswa anggota KSPAN
2.6.1.2 Pembinaan siswa melalui Upacara Bendera yang dilaksanakan setiap hari senin dan sabtu.
2.6.1.3 Pemasangan informasi-informasi terkait HIV/AIDS dan Narkoba pada tempat-tempat strategis di lingkungan sekolah
2.6.1.4 Membuat majalah dinding dengan tema HIV/AIDS dan Narkoba yang disosialisasikan melalui papan majalah dinding sekolah
2.6.1.5 Membuat karikatur/poster dengan tema HIV/AIDS dan Narkoba yang disosialisasikan melalui papan majalah dinding sekolah
2.6.1.6 Membuat kliping terkait HIV/AIDS, Narkoba dan Kesehatan reproduksi, yang disosialisasikan melalui perpustakaan dan sekretarian KSPAN
2.6.1.7 Membuat/Menyusun artikel tentang HIV/AIDS dan Narkoba dari berbagai sumber dan disosialisasikan kepada warga sekolah melalui perpustakaan dan sekretariat KSPAN
2.6.1.8 Melaksanakan simulasi KSPAN melalui kegiatan ekstrakurikuler KSPAN
2.6.1.9 Melaksanakan tutor sebaya dengan tema HIV/AIDS dan Narkoba
2.6.1.10 Mengintegrasikan pelaksanaan program KSPAN melalui ekstrakurikuler Yoga Asanas dan mata pelajaran (IPA, PKn, Penjaskes, Agama)
2.6.1.11 Melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) di semua setiap saat sesuai keperluan dengan melibatkan pembina KSPAN, OSIS dan petugas 9K.

2.6.2 Kegiatan yang terlaksana secara periodik maupun insidentil, melibatkan pembina dan warga sekolah lainnya sesuai keperluan adapun kegiatan tersebut adalah.
2.6.2.1 Memberikan ceramah kepada semua siswa tentang HIV/AIDS, Narkoba, kenakalan remaja, kesehatan reproduksi, keagamaan, dan kesehatan umum dengan mengundang nara sumber yang relevan. Adapun nara yang pernah memberikan ceramah adalah KPAD, Pores Gianyar, Rotary Club, Yakeba (Yayasan Kesehatan Bali), Puskesmas Gianyar 2, Departemen Agama) yang pelaksanaanya dirangkaikan dengan kegiatan tengah semester, hari ulang tahun sekolah, maupun hari besar lainnya ( hari AIDS sedunia)
2.6.2.2 Mengikuti Lomba-lomba KSPAN yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga tertentu.
2.6.2.3 Mengikutsertakan siswa atau guru dalam pelatihan tentang HIV/AIDS, Narkoba

2.7 Pembiayaan
Semua pembiayaan berkaitan dengan penyelenggaraan program KSPAN dibebankan pada anggaran sesuai dengan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah. Penyusunan anggaran didasari atas kajian sesuai dengan keterlaksanaan program KSPAN tahun sebelumnya dengan melibatkan pembinanya.

2.8 Evaluasi
” Evaluasi adalah proses penilaian tentang kepantasan atau manfaat dari sesuatu, secara luas dan mendalam. Evaluasi merupakan suatu upaya mengidentifikasi, klarifikasi, dan aplikasi suatu kriteria dengan tujuan agar dapat menentukan nilai suatu objek yang dievaluasi” (Tantra. 2002:2) Evaluasi adalah suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif–alternatif keputusan . Evaluasi tidak hanya menilai suatu aktivitas secara spontan dan insidental, namun merupakan kegiatan untuk menilai sesuatu secara terencana, sistematik, dan terarah berdasarkan atas tujuan yang jelas. Secara sederhana proses evaluasi menyangkut penentuan tujuan, dan sasaran yang harus dicapai, penentuan cara pencapaian tujuan tersebut dan penemuan apakah tujuan tersebut tercapai atau tidak. Tujuan merupakan suatu hal yang penting dan substantive, dan alat atau cara untuk mencapai tujuan tidak dapat diabaikan sama sekali. Alat yang digunakan untuk mencapai tujuan hendaknya dipertimbangkan aspek efisiensi dan efektivitasnya.
Menurut Departemen Pendidikan Nasional (2002: 63), Monitoring dan Evaluasi (M&E) pada dasarnya terdiri dari dua aspek kegiatan, yaitu monitoring dan evaluasi. Monitoring bertujuan untuk tujuan supervise, artinya apakah program berjalan sebagaimana yang telah direncanakan, apa hambatan yang terjadi dan bagaiman para pelaksana masalah tersebut. Jadi monitoring menekankan pada pemantauan proses pelaksanaan program. Sedangkan evaluasi bertujuan untuk mengetahui apakah program mencapai sasaran yang diharapkan. Jadi evalusi menekankan pada output. Konsekuensinya evaluasi baru bisa dilakukan bila program sudah berjalan dalam satu periode, sesuai dengan tahapan sasaran yang telah dirancang.
Dari penjelasan di atas beberapa pengertian evaluasi, hal mana pada dasarnya adalah merupakan alat ukur dan penilaian terhadap pencapaian hasil–hasil yang telah direncanakan sebelumnya. Hasil evaluasi tersebut menjadi masukan bagi pengambil keputusan untuk perencanaan kembali program KSPAN berikutnya.

PENGUMUMAN

Perhatian...!!!

Bagi Bapak & Ibu yang ingin mengetahui data PTK Guru dari hasil Data Dapodik agar mengunjungi link berikut ini : http://116.66.201.163:8083/info.php

Terima Kasih..

Tinggalkan Pesan

Like on Facebook

Popular Posts

Hit Counter

Desain Oleh :